Patoni
Penulis
Saat Gus Dur menyelenggarakan silaturahim ulama kampung, tidak sedikit komentar bermunculan. Banyak juga yang berpikir tentang manuver seperti apa yang hendak dilakukan Gus Dur.
Padahal, Gus Dur sudah terbiasa berinteraksi dengan siapa pun, termasuk dengan kiai-kiai di kampung. Namun tetap saja ada beberapa kelompok yang sinis.
Baca juga: Humor Gus Dur: Antara Bicara dan Kerja Orang Indonesia
Baca juga: Humor Gus Dur: Dampak Krisis
Salah seorang yang sinis tersebut menyindir, “Ngapain Gus Dur ngumpulin kiai kampung, apa itu berarti dia sudah kehilangan pengaruh di kalangan kiai-kiai sepuh?”
Dengan kegiatan yang sering dilakukannya itu, Gus Dur tidak mau berkomentar lebih jauh.
Sebab itu, beberapa teman berkata, “Ya baguslah, itu menunjukkan bahwa kiai kampung juga menjadi perhatian Gus Dur, tak hanya kiai sepuh, ulama khos, atau pun kiai langitan.”
Teman satunya berkata, “Lagian mending ngumpulin kiai kampung daripada kiai sepuhan (karbitan).” (Fathoni)
*) Sumber: buku “Gus Dur Menertawakan NU” (2010)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso
Terkini
Lihat Semua