Melihat rumahnya yang rapi, ternyata mengundang salah seorang penjahat untuk mencuri di rumah si pemuda.
Malang bagi si pencuri, ternyata ia tidak menemukan satu pun barang berharga di rumah sang pemuda. Ia sudah mengobrak-abrik seluruh barang dan ke sana-ke mari mencari harta tapi tidak menemukan.
Setelah hampir menyerah, si pencuri melihat kotak berukuran cukup besar. Ia girang dan antusias karena menduga banyak barang berharga di kotak itu.
Namun usai kotak dibuka, si pencuri kaget melihat sang pemuda sedang meringkuk di dalam kotak tersebut.
“Hai, kamu ngapain sembunyi di dalam kotak?!” bentak si pencuri.
“Saya malu kepadamu,” jawab sang pemuda.
“Malu kenapa?!”
“Saya malu tak punya apa pun yang bisa saya berikan kepadamu,” kata si pemuda. (Ahmad)
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua