Jabar

JATMAN Cirebon Canangkan Susun Buku Sejarah Tarekat hingga Ngaji Ihya Ulumuddin

NU Online  ·  Rabu, 22 Oktober 2025 | 10:00 WIB

JATMAN Cirebon Canangkan Susun Buku Sejarah Tarekat hingga Ngaji Ihya Ulumuddin

JATMAN Cirebon Gelar Raker ke-I, Canangkan Susun Buku Sejarah Tarekat hingga Kaji Kitab Imam Ghazali. (Foto: JATMAN Kab. Cirebon).

Cirebon, NU Online

Idarah Syu’biyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyah (JATMAN) Kabupaten Cirebon mencanangkan sejumlah program strategis selama empat tahun mendatang, mulai dari menyusun buku sejarah tarekat hingga mengaji Kitab Ihya Ulumuddin karya Imam Al-Ghazali.


Terdapat sejumlah program yang dicanangkan JATMAN Cirebon. Pertama, merapikan, menyusun, dan mengajukan Surat Keputusan (SK) kepengurusan tingkat Ghusniyah di 40 kecamatan.


Kedua, merencanakan pelantikan pengurus Ghusniyah secara serentak di satu titik dalam bingkai Istighotsah dan Ijazah Kubro yang melibatkan berbagai unsur, termasuk pemerintah daerah, TNI, dan Polri.


Ketiga, mempersatukan para pengamal thariqah di tingkat kecamatan melalui kegiatan Istighotsah Kubro di empat titik, masing-masing dua di wilayah barat dan dua di wilayah timur Kabupaten Cirebon, menyesuaikan kondisi geografis daerah.


Rais Idarah Syu’biyah JATMAN Kabupaten Cirebon KH Zamzami Amin menegaskan pentingnya peran JATMAN sebagai wadah para kiai ahli dzikir.


Ia menilai, JATMAN menjadi organisasi yang memberikan ketenangan dan kedamaian bagi para anggotanya.


“Saya menemukan kedamaian berorganisasi hanya ada di JATMAN. Karena di dalam kepengurusan JATMAN 99 persen dipenuhi kiai-kiai ahli dzikir. Dari merekalah Indonesia tetap dalam bimbingan Allah. Jika menginginkan kedamaian kehidupan, bergabunglah dengan ulama-ulama yang jelas ke-NU-annya hingga masuk serta diakui sebagai santrinya Hadratussyekh Mbah Hasyim Asy’ari. Istiqamahlah di JATMAN,” ungkap, dikutip NU Online Jabar.


Sementara itu, Mudir Idarah Syu’biyah JATMAN Kabupaten Cirebon KH Mas’ud Suhaemi menyampaikan komitmennya untuk terus berkhidmah dalam dunia thariqah.


Menurutnya, salah satu misi besar JATMAN Cirebon adalah mengembalikan daerah ini sebagai pusat ajaran thariqah di tanah Jawa.


Ia menjelaskan, misi tersebut akan diwujudkan melalui beberapa program unggulan, salah satunya penyusunan buku sejarah thariqah di Cirebon yang akan dikerjakan oleh pengurus Idarah Syu’biyah JATMAN Kabupaten Cirebon.


Tidak hanya itu, sebagai bentuk khidmah terhadap ajaran thariqah, JATMAN Cirebon juga akan menggelar kajian kitab Ihya Ulumuddin karya Imam Al-Ghazali. Kajian tersebut rencananya akan diampu oleh para ulama sepuh di Kabupaten Cirebon.

Baca selengkapnya di sini

Gabung di WhatsApp Channel NU Online untuk info dan inspirasi terbaru!
Gabung Sekarang