Baca Doa Ini Saat Menaiki Kendaraan untuk Perjalanan Arus Balik
Sabtu, 5 April 2025 | 19:00 WIB
Jakarta, NU Online
Arus balik dari mudik ke kampung halaman Idul Fitri 1446 H sudah mulai berjalan. Jalan tol ke arah barat juga sudah mulai diberlakukan satu arah.
Sebelum berkendara, alangkah baiknya kendaraannya diperiksa terlebih dahulu segala kesiapannya. Jika sudah, sebelum melajukan kendaraannya, umat Islam dianjurkan untuk berdoa terlebih dahulu.
Baca Juga
Doa Naik Kendaraan Laut atau Berlayar
Ustadz Alhafiz Kurniawan menjelaskan ada sebuah doa untuk menaiki kendaraan. Doa ini bersumber dari hadits Nabi Muhammad saw. Doa tersebut termaktub dalam kitab Al-Adzkar an-Nawawiyah yang ditulis oleh Imam Nawawi.
Dalam penjelasannya, Imam Nawawi mengutip doa tersebut berdasarkan hadits riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan An-Nasai yang berasal dari Sayyidina Ali ra.
Orang yang berkendara dianjurkan untuk membaca sejumlah doa berikut sebagaimana dikutip dari artikel NU Online berjudul Doa Naik Kendaraan pada Sabtu (5/4/2025).
Baca Juga
Doa Naik Kendaraan
1. Bismillah.
2. Kemudian membaca doa berikut:
الحَمْدُ للهِ/سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ
Baca Juga
Doa Naik Kapal Laut
Alhamdulillāhilladzī/subhānalladzī sakhkhara lanā hādzā wa mā kunnā lahū muqrinīna, wa innā ilā rabbinā lamunqalibūna.
Artinya, “Segala puji bagi Allah/maha suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami. Padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Sungguh, kami akan kembali kepada Tuhan kami.”
3. Alhamdulillāh (3 kali).
4. Allāhu akbar (3 kali).
5. Kemudian membaca doa berikut:
سُبْحَانَكَ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى فَاغْفِرْ لِى فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
Subhānaka innī zhalamtu nafsī faghfirlī fa innahū lā yaghfiruz dzunūba illā anta.
Artinya, “Maha suci Engkau, sungguh aku menganiaya diriku, maka ampunilah aku. Sungguh, tidak ada yang mengampuni dosa selain Engkau.”
Ustadz Alhafiz menggarisbawahi, bahwa umumnya orang menyingkat doa berkendaraan dengan membaca nomor 1 (basmalah) atau nomor 1 (basmalah) dan nomor 2 (Alhamdulillāhilladzī/subhānalladzī sakhkhara lanā hādzā wa mā kunnā lahū muqrinīna, wa innā ilā rabbinā lamunqalibūna) saja.
Terpopuler
1
Ketum GP Ansor Hadiri Haul Ke-57 Guru Tua, Perkuat Ukhuwah dan Dakwah Moderat
2
Haul Akbar 1 Abad Syaikhona Kholil, Menghidupkan Warisan Pemikiran untuk Pedoman Masa Depan
3
Hasil Seleksi Calon Petugas Haji 2025 Diumumkan, Peserta Siap Ikuti Bimtek pada 14 April
4
Kiai Zulfa Ungkap Syekh Nawawi al-Bantani Guru Utama Syaikhona Kholil Bangkalan
5
Kemenag Sebut Tambahan Kuota Petugas Haji 2025 Sebetulnya Menormalkan Kuota
6
Arab Saudi Setujui Tambahan Kuota Petugas Haji Indonesia 2025
Terkini
Lihat Semua