Solo, NU Online
Suasana haru menyelimuti lapangan saat tim pemain dan ofisial Darul Ulum menghampiri tim Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah dan bergandengan tangan untuk memberikan dukungan pascagempa dan tsunami yang terjadi di wilayahnya. Peristiwa ini terjadi usai pertandingan berlangsung di Lapangan Kota Barat Solo, Jawa Tengah, Senin (1/10).
Dipimpin oleh Sugirin Tjastoni, kedua tim berdoa bersama untuk para korban bencana alam dan diakhiri dengan berpelukan kedua tim dan ofisial santri tersebut.
Sebagaimana rilis yang diterima NU Online, Tim Liga Santri Lampung yang diwakili Pesantren Darul Ulum memulai debutnya cukup baik dengan mengalahkan Pesantren Salafiyah Syafi'iyah As-Salam Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah dengan Skor 2-1.
Pertandingan yang dilaksanakan di Lapangan Mini Kota Barat Solo tersebut berlangsung menarik dan keras. Lampung membuka kran golnya melalui terobosan Putra, hal itu dimanfaatkan oleh Wahyudi di menit ketiga.
Gol Wahyudi memacu semangat tim asuhan Pelatih Halilintar Gunawan. Terbukti pada menit ketiga puluh empat striker Darul Ulum menambah gol, sehingga skor berubah menjadi 2-0 untuk Darul Ulum sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Sulawesi Tengah memulai serangan yang membuat konsentrasi Darul Ulum agak pecah. Menit ke-65 menjadi bukti upaya keras tim asal Sigi, Sulawesi Tengah itu. Ia berhasil memperkecil kekalahan merubah skor menjadi 2-1.
Udara yang sangat panas membuat konsentrasi tim agak buyar dan agak keras. Tiga kartu kuning harus keluar dari saku sang pengadil di lapangan, dua untuk Sulawesi Tengah dan satu untuk Lampung. Skor 2-1 bertahan sampai wasit meniup peluit panjang tanda berakhinya pertandingan.
"Dengan demikian Darul Ulum Lampung memuncaki klasemen sementara di ajang Liga Santri Nusantara seri nasional di Solo. Unggul selisih gol dengan tim Jateng tiga setelah mengalahkan Jatim tiga dengan skor tipis 1 - 0.
"Kami akan menargetkan kemenangan di laga berikutnya dan target kami memang lolos di grup ini," papar Rudi Hartono, pelatih II Pesantren Darul Ulum Lampung. (Red: Muiz)