Jakarta, NU Online
Nurhayati Sri Kardini Siti Nurkatin atau akrab di telinga pembaca sastra Indonesia dengan NH. Dini dikabarkan meninggal dunia pada Selasa (4/12) di Rumah Sakit Elizabeth, Semarang. Dini meninggal di usia 82 tahun akibat mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan.
Kejadian kecelakaan lalu lintas pada Selasa, 4 Desember 2018 sekitar jam 11.15 Wib di ruas jalan Tol Km 10.
"Telah berpulang Nh. Dini jam 16.30 di RSE saat disemayamkan di kamar jenazah RSE," kata Humas RS Elisabeth Semarang, Probowati Tjondronegoro.
"Mobil yang dikendarai mengalami kecelakaan. Lalu korban dibawa ke IGD untuk diperiksa MRI," tambahnya
Dini meninggalkan dua orang anak, yakni Lintang yang kini tinggal di Kanada, dan Padang yang tinggal di Amerika.
Sastrawan asal Semarang ini dikenal sangat produktif menulis novel. Puluhan karyanya mewarnai dunia sastra Indonesia, seperti Pada Sebuah Kapal, Sebuah Lorong di Kotaku, Namaku Hiroko, Kemayoran, Sekayu, dan sebagainya.
Melalui novel-novelnya itu, NH Dini memperjuangkan hak-hak perempuan, menyuarakan kesetaraan, dan melawan penindasan.
Dini merupakan cucu dari kiai asal Tegalrejo, Jawa Tengah. Ia mengisahkan masa kecilnya bersama sang kakek pada novelnya Sebuah Lorong di Kotaku. Sastrawan yang sudah berkeliling ke berbagai negara mengikuti mantan suaminya itu senang dengan keluarga kakeknya yang lebih egaliter. (Syakir NF/Zunus Muhammad)