NU Online Serahkan Penghimpunan Zakat 118 Juta ke NU Care-LAZISNU
Rabu, 12 Oktober 2022 | 21:05 WIB
Muhammad Syakir NF
Penulis
Jakarta, NU Online
NU Online menyerahkan hasil penghimpunan zakat dari aplikasi NU Online SuperApp, kepada NU Care-LAZISNU di Gedung PBNU Lantai 2, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2022).
Penyerahan dilakukan oleh Direktur Utama NU Online Hamzah Sahal dan diterima oleh Direktur Eksekutif NU Care-LAZISNU PBNU Qohari Cholil. Serah terima penghimpunan zakat disaksikan oleh Ketua PBNU Bidang Pendidikan, Hukum dan Media Mohamad Syafi' Alielha (Savic Ali), juga dihadiri Ketua LTN PBNU Ishaq Zubaedi Raqib, Sekretaris LAZISNU PBNU Moesafa, serta Direktur Bisnis dan Keuangan NU Online Muhammad Yunus.
"Terima kasih kepada NU Online yang sudah memfasilitasi para muzakki dan donatur untuk menyalurkan hartanya ke NU Care. Semoga berkah dan bermanfaat buat mustahiq." Qohari Cholil.
"(Penyerahan dana) ini baru muqaddimah. Tentu masih akan berlanjut dengan gerakan-gerakan berikutnya dan insyaallah potensinya besar sekali," ujar Hamzah Sahal.
Kata Hamzah, NU Online SuperApp sedang terus memperbarui sistem agar semakin memudahkan para pengguna dalam belajar Islam dan menjalankan ibadah sehari-hari, termasuk berzakat. Sebagai lembaga resmi PBNU yang bergerak di bidang zakat, infak, dan sedekah, NU Care-LAZISNU adalah tempat yang tepat bagi siapa pun ketika hendak menyalurkan kelebihan hartanya.
Zakat ini dihimpun sejak bulan Mei hingga September berjumlah Rp118.210.028. pada bulan Mei, diperoleh Rp2.019.500, bulan Juni diperoleh Rp20.756.182, bulan Juli Rp27.553.525, bulan Agustus Rp29.028.894, dan bulan September diperoleh Rp38.851.927.
Sebagaimana diketahui, NU Online SuperApp versi 2.3.0 telah dirilis di PlayStore, AppStore, dan App Gallery Huawei. Dalam versi terbaru ini, terdapat dua fitur tambahan, yakni Zakat & Donasi dan Haji & Umrah.
Fitur Zakat & Donasi merupakan salah satu fasilitas yang cukup banyak diminta oleh para pengguna aplikasi NU Online. Melalui fitur ini, mereka kini bisa lebih mudah berzakat dan bersedekah. Bagi pengguna lama, fitur tersebut akan muncul dengan cara memperbarui (update) aplikasi ke versi 2.3.0.
Dana zakat yang terhimpun akan otomatis terkirim ke rekening NU Care-LAZISNU (Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama). Fasilitas ini adalah wujud pengembangan dari fitur Kalkulator Zakat yang sudah lama rilis. Dengan bahasa lain, setelah ada perangkat untuk menghitung harta yang mesti dikeluarkan, fitur Zakat ini menyuguhkan saluran untuk menunaikan kewajiban tersebut.
Serupa dengan yang ada pada kategori Zakat, pada kategori Donasi juga tersedia beragam metode pembayaran, juga opsi “Sembunyikan nama saya” bagi mereka yang menghendaki tampil anonim. Seluruh riwayat transaksi akan terekam, baik di aplikasi NU Online maupun di email yang terhubung dengan e-wallet atau bank yang pengguna pakai.
Perbedaan kategori Zakat dan Donasi hanya terletak di segi penyalurannya (tasharruf). Dana zakat yang diterima NU Care-LAZISNU akan disalurkan kepada para mustahiq (8 golongan yang berhak menerima zakat), sementara dana donasi akan diperuntukkan bagi kepentingan yang lebih umum, seperti aksi kemanusiaan, bantuan sosial, dakwah, dan kebutuhan lain yang menyangkut kemaslahatan masyarakat.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Syamsul Arifin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua