Jombang, NU Online
Banyak cara dilakukan masyarakat di Kabupaten Jombang, Jawa Timur untuk memperingati Hari Santri 2018, dari berbagai lomba bernuansa islami hingga kirab santri.
Hal ini seperti yang dilakukan warga Desa Pojokkulon, Kecamatan Kesamben. Berbagai macam lomba dan giat lain disiapkan mereka.
Ketua panitia peringatan hari santri Emy Nurham mengatakan, setidaknya panitia menyusun tujuh macam lomba. Di antaranya lomba cerdas cermat Al-Qur'an, tahfidz juz amma, praktik shalat, wudlu, juga paduan suara.
"Kemudian juga ada kirab Resolusi Jihad, nonton bersama film Sang Kiai dan yang terakhir sekaligus puncak acara hari santri adalah pengajian umum sekaligus gebyar shalawat bersama jam'iyah pecinta shalawat," katanya Sabtu (20/10).
Ia menjelaskan seluruh kegiatan tersebut untuk menyemangati generasi muda setempat dalam hal belajar, berkarya juga berjuang. "Kami mengadakan peringatan hari santri ini adalah untuk memberikan semangat perjuangan, belajar dan berkarya kepada para generasi muda," ungkapnya.
Untuk pelaksanaan dari sekian banyak kegiatan tersebut dimulai sejak 19 hingga 27 Oktober mendatang. "Acara perdana adalah lomba cerdas cermat Al-Qur'an di sebuah masjid Dusun Sambigelar dan lomba tahfidz juz amma di masjid Dusun Menjangan," urainya.
Lebih jauh, Humas Panitia Hari Santri Khoirul Mualimin menuturkan, pihaknya menggandeng beberapa pihak untuk sukseskan peringatan Hari Santri ini. Yang meliputi siswa-siswi MI, SD, santri TPQ setempat serta beberapa unsur-unsur lainnya.
"Kegiatan yang kita siapkan juga sukses atas kerja sama PRNU dan badan otonomnya serta stake holder MI Islahul Islamiyah, TPQ dan takmir masjid," tandasnya. (Syamsul Arifin/Ibnu Nawawi)