Bogor, NU Online
Memeriahkan Hari Santri 22 Oktober, RMI NU Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar berbagai perlombaan di Pesantren Cinta Rasul, Ciampea, Bogor dikemas dalam Jambore Santri Nusantara (JSN)
Pengasuh Pesantren Cinta Rasul, KH Abdul Basith Mahfuf mengatakan perlombaan JSN yang tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua, meliputi perlombaan bidang akademik, olahraga, dan seni. Untuk akademik yaitu MTQ, MQK, MHQ, Cerdas Cermat Ke-NU-an, Pidato Bahasa Arab dan Inggris.
"Perlombaan Olahraga mencakup futsal sarungan, tarik tambang, panjat dan tancap bendera NU. Bidang seni mencakup Hadrah Nadzoman Santri, puitisasi Al-Qur'an," kata Kiai Basith, Sabtu (26/10).
Pada perlombaan panjat tancap bendera NU rekor pecah oleh santri Pesantren Cinta Rasul yang berhasil memanjat setinggi tujuh meter. Rekor ini juga lebih meningkat menjadi 53 kali memanjat dan menancapkan bendera, sementara pada tahun lalu hanya sebanyak 30 kali.
Ia juga menambahkan untuk kategori putra, perlombaan diikuti 17 pesantren di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, dan Depok. Tahun ini juga mengadakan kategori santri putri dengan peserta dari 12 pesantren, dengan venue di Pesantren Modern Sahid Pamijahan Bogor.
Pihaknya mengatakan bangga dengan kemeriahan peringatan Hari Santri yang digelar di mana-mana, termasuk di JSN CR dan Sahid. "Santri adalah penerus bangsa yag harus siap mengisi kemerdekaan dan pembangunan," tegasnya.
Ia juga mengatakan bersyukur karena Pesantren Cinta Rasulmenjadi tuan rumah kedua kalinya. "Sejak ada Hari Santri, memang sudah ada kegiatan sejenis tapi belum bernama JSN. JSN sekarang didukung RMI NU," imbuhnya.
Ia menilai gairah peserta semakin bagus pada penyelenggaraan tahun kedua ini. Menurutnya jiwa militansi anak bangsa dan NU harus semakin kuat.
JSN, mengutip Ketua RMI Jawa Barat, kata Kiai Basith, akan ditingkatkan ke level propinsi dan para juara pada tahap JSN di Bogor akan diundang sebagai peserta.
Pewarta: Kendi Setiawan
Editor: Abdullah Alawi