Jombang, NU Online
Menyambut Hari Santri 2018, team pembuat aplikasi NU Kids melakukan beberapa pembaharuan. Hal ini guna memuaskan para pengguna aplikasi yang terus meningkat. NU Kids saat ini sudah diunduh oleh 42 ribu orang dan terus bertambah setiap harinya.
"Berdasarkan permintaan dari puluhan ribu user, tim NU Kids melakukan beberapa pembaruan di dalam aplikasi. Pembaharuan tersebut antara lain penambahan mars Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Mars Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Mars Pagar Nusa," jelas Ketua Tim NU Kids, Kirana, Sabtu (20/10).
Hal baru lainnya dalam aplikasi NU Kids ini yaitu ukurannya menjadi lebih kecil, awalnya 36 MB kini berubah menjadi 25 MB. Ada juga tambahan mini games tembak hijaiyah, perbaikan bug/error pada menu lagu dan mars, tambahan pesan edukatif saat loading.
"Pastinya perubahan tampilan lebih menarik lagi dan kini hanya butuh 1500 score untuk membuka stage minigame berikutnya," beber Kirana.
Pria berkacamata ini menambahkan, pada versi ini juga ditanamkan iklan. Diharapkan dari iklan ini, NU Kids bisa menghasilkan rupiah untuk ke depannya digunakan sebagai biaya operasional pengembangan game NU Kids dalam jangka panjang.
"Untuk program jangka panjang, kita mulai menata manejemen keuangan. Di antaranya yaitu order kaos NU Kids dan pemasangan iklan di aplikasi. Uang ini akan diserahkan ke Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Jombang dan sebagiannya digunakan untuk menciptakan game baru lagi, mudah-mudahan bertambah manfaatnya," ujarnya.
Ditambahkan, NU Kids menyajikan beberapa materi terkait sejarah, pendiri, dan budaya apa saja yang ada di NU. Selain materi, dalam aplikasi game ini juga terdapat menu minigames, pada menu ini anak dapat bermain game asah otak ringan untuk mematangkan apa yang sudah dipelajari pada menu. Aplikasi ini untuk anak-anak di tingkat sekolah dasar agar memiliki wawasan tambahan terkait ke-NU-an.
Isi permainannya lainnya seperti stage ziarah, memasang jadwal kegiatan santri di pondok pesantren, tebak gambar sejumlah tokoh pendiri NU, tebak lokasi makam Wali Songo.
"Pembaharuan ini sebagai hadiah buat semua santri di manapun berada. Sengaja kita luncurkan pembaharuannya mendekati Hari Santri sebagai kado dari kita. Ini produk asli milik santri dan pesantren," pungkas Kirana. (Syarif Abdurrahman/Muiz)