Jakarta, NU Online
Ribuan kader Barisan Ansor Serba Guna (Banser) di Indonesia akan mengikuti Apel Kesetiaan Pancasila pada Rabu (1/6) besok. Apel yang digelar tepat pada hari lahir Pancasila tersebut akan berlangsung serentak di berbagai daerah.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, apel ini dilakukan sebagai penegasan komitmen kader Ansor dalam rangka turut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI.
“Kesetiaan terhadap Pancasila ini juga merupakan penegasan untuk menjaga semangat BhinnekaTungal Ika sebagai pilar bangsa ini,” ujar Yaqut di Kantor PP Ansor Jakarta, Selasa (31/5).
Yaqut mengungkapkan, saat ini banyak bermunculan kelompok dan gerakan anti-Pancasila, baik yang akstrem kanan ataupun ekstrem kiri.
Organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang merupakan ektrem kanan bahkan secara terang-terangan akan mengganti NKRI dengan sistem khilafah. Bagi Ansor, gerakan HTI ini merupakan ancaman serius terhadap eksistensi NKRI yang berdasarkan Pancasila.
Menurut Yaqut, sikap GP Ansor sebagaimana juga sikap NU, sangat tegas. Siapa saja dan organisasi apa saja yang terang-terangan bertentangan, apalagi melawan ideologi Pancasila, haruslah ditetapkan sebagai organisasi subversif. Kelompok ini tidak boleh leluasa hidup mengembangkan ajarannya di negara Pancasila. “GP Ansor berada di setiap jengkal NKRI dan akan memberikan yang terbaik untuk tanah air ini, termasuk darah dan nyawa,” tegas Yaqut.
Untuk tingkat pusat, GP Ansor akan menggelar Apel Kesetiaan di Alun-alun Palimanan Cirebon, Jawa Barat. Apel akan melibatkan 3.000 pasukan Banser dari semua kesatuan dan unit. Apel juga diikuti juga oleh unsur TNI dan Polri serta delegasi dari berbagai elemen organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP). Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi dijadwalkan akan hadir pada apel tersebut.
Ketua Pelaksana Apel Kesetiaan Pancasila Mujiburrohman mengatakan, kegiatan ini juga rangkaian Konferensi Besar (Konbes) XX Ansor di Pondok Pesantren Miftahul Muta’alimin Babakan, Ciwaringin, Cirebon. Konbes akan membahas dan mengesahkan beberapa peraturan organisasi sebagai langkah untuk memperkuat kelembagaan organisasi.
“Juga akan ada beberapa rekomendasi sebagai respon terhadap berbagai isu dan persoalan dalam kehidupan kebangsaan,” katanya. Red: Mukafi Niam