Livy Renata Mengira Gus Dur Stand Up Comedian, Nopek Novian: Beliau Komika dari Jombang
Ahad, 25 Desember 2022 | 10:30 WIB
Aru Lego Triono
Penulis
Jakarta, NU Online
Kreator Konten Livy Renata mengira KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) adalah stand up comedian (komika/pelawak tunggal). Hal ini diungkapkan Livy saat membuat konten bersama Komika asal Madiun, Nopek Novian.
Semua bermula dari konten video di Youtube Nopek Novian dengan membacakan pertanyaan-pertanyaan warganet. Seorang kru di balik layar membacakan pertanyaan yang ditujukan kepada Livy tentang perasaannya bisa berteman dengan Nopek.
Livy menjawab sangat senang karena bisa berteman dengan komika seperti Nopek. Kedekatan ini tidak bisa dilakukan Livy kepada komika-komika lain, meskipun ia mengaku dekat dengan Komika asal Standup Indo Jakarta Barat Rigen Rakelna.
Saat Livy sedang menjelaskan mengenai perasaannya itu, tiba-tiba ia mendapati Nopek sedang tertidur (atau pura-pura tidur sampai keluar suara mendengkur). Livy kaget dan menegur Nopek.
"Lu tidur ya?" tanya Livy.
Baca Juga
Humor Gus Dur: Kartu ATM Tak Berfungsi
Nopek langsung menjawab bahwa dirinya tidak tidur, tetapi sedang menyimak. Ia memberi contoh Gus Dur, yang kerap tidur di tengah-tengah acara.
Tak disangka, Livy justru bertanya ke Nopek, "Gus Dur siapa sih?"
"Kamu kok nggak tahu Gus Dur? Gus Dur gitu kalau ada orang ngomong (tidur)," jawab Nopek.
Baca Juga
Humor Gus Dur: Menelepon Menteri Agama
"Stand up comedian?" tanya Livy menyergah Nopek, dan pertanyaan ini membuat Nopek tertawa terbahak-bahak, berikut kru yang ada di balik kamera. "Gus Dur siapa, Gus Dur siapa?" tanya Livy lagi.
Kemudian Nopek menjelaskan bahwa Gus Dur adalah 'tokoh sangar' dan meminta Livy untuk mencari tahu sosok Gus Dur di internet.
Nopek tak kuasa menahan tawa sembari menjelaskan bahwa Gus Dur bisa dibilang sebagai stand up comedian lantaran setiap ceramah kerap memberikan guyonan-guyonan yang lucu.
"Gus Dur kok stand up comedian? (tertawa). Iya sih memang Gus Dur setiap memberikan ceramah ada leluconnya. Bisa dibilang komik juga. (Beliau) stand up comedian dari Jombang," kata Nopek.
Di saat Livy sedang mencari sosok Gus Dur di internet, tiba-tiba ada kru yang menjawab dan memberi tahu Livy bahwa Gus Dur adalah seorang Presiden Republik Indonesia.
Livy kaget, tak mengira, karena ia hanya tahu bahwa Presiden Indonesia adalah Joko Widodo (Jokowi).
Meski konten video dilanjutkan ke pembahasan awal mengenai perasaan Livy bisa dekat dengan Nopek, tetapi komika yang lahir dari keluarga petani di Madiun itu tetap tak bisa menahan tawa. Ia masih heran dengan Livy yang tak tahu Gus Dur.
"Kok bisa Gus Dur dibilang komika? Gus Dur itu presiden, Livy," kata Nopek, sambil tertawa ngakak.
Livy lagi-lagi menyanggah bahwa Presiden Indonesia adalah Jokowi. Tak menyerah, Nopek pun kembali memberikan penjelasan.
"Iya tahun ini Jokowi, sebelum Jokowi ada yang namanya Megawati, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), Gus Dur," kata Nopek.
Livy kemudian menjelaskan mengapa dirinya tiba-tiba menyebut Gus Dur seorang stand up comedian, yakni karena Nopek sering menceritakan teman-teman komika yang lain. Hal itu membuat Livy selalu berasumsi bahwa orang yang disebut Nopek pasti komika.
"I (saya) tahunya mulai Pak SBY terus Pak Jokowi," kata Livy, lagi-lagi membuat Nopek tak kuasa menahan tawa
"Mohon maaf teman-teman. Saya nggak kuat, saya sudah mencoba menahan (tawa), tapi saya nggak kuat. Mohon maaf. Kuosong (maksud Nopek kosong isi kepala Livy)," kata Nopek, ngakak lagi.
Tak mau kalah, Livy langsung mengetes hafalan Nopek soal nama-nama Presiden Indonesia dari pertama sampai ketiga. Nopek tentu saja hafal, disebutlah Soekarno dan Soeharto. Lalu nama Presiden Ketiga RI BJ Habibie, disebut oleh Livy.
Obrolan Livy dan Nopek itu merupakan konten video yang diunggah pada 3 Oktober 2022. NU Online mengutip pembicaraan itu melalui Facebook Nopek Novian pada Ahad (25/12/2022) hari ini.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua