Cirebon, NU Online
Pengurus Pusat Lembaga Ta’mir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) mempersilakan pengurus LTMNU di semua tingkatan untuk memberdayakan segenap potensi yang tersedia, termasuk pengembangan radio dakwah.
<>
Ketua PP LTMNU KH Abdul Manan A Ghani menilai, pengoperasian radio dakwah berbasis masjid adalah salah satu cara efektif untuk memperluas syiar agama. Penyebaran ajaran kebaikan saat ini sedang membutuhkan pemanfaatan teknologi informasi.
”PP LTMNU merasa senang sekali jika ada LTMNU atau masjid NU yang mau mengembangkan radio,” ujarnya usai mengunjungi studio radio garapan Pengurus Wilayah LTMNU Jawa Barat bersama Rais Syuriyah PBNU KH Masdar Farid Mas'udi di Babakan, Ciwaringin, Cirebon, Jawa Barat, Ahad (6/1).
Manan berharap, radio dakwah yang dikembangkan LTMNU Jabar dapat dicontoh oleh warga Nahdliyin yang lain. Hal ini dinilai mendesak di tengah tantangan kehidupan beragama yang kian berat.
”Masjid juga jangan hanya berfungsi sebagai tempat sembahyang saja. Masjid juga bisa untuk mengurusi bidang kesehatan, pemberdayaan ekonomi, pendidikan, dan dakwah,” katanya.
Penulis: Mahbib Khoiron
Terpopuler
1
Ketum PBNU dan Kepala BGN akan Tanda Tangani Nota Kesepahaman soal MBG pada 31 Januari 2025
2
Ansor University Jatim Gelar Bimbingan Beasiswa LPDP S2 dan S3, Ini Link Pendaftarannya
3
Rahasia Mendidik Anak Seperti yang Diajarkan Rasulullah
4
Pemerintah Keluarkan Surat Edaran Pembelajaran Siswa Selama Ramadhan 2025
5
5 Masalah Bakal Dibahas Komisi Maudhu'iyah di Munas NU 2025, Berikut Alasannya
6
Larangan Justifikasi Kebakaran California sebagai Azab
Terkini
Lihat Semua