Teladani Pahlawan, Mensos Gus Ipul Dorong Kolaborasi dan Sinergi untuk Kepentingan Bersama
Sabtu, 9 November 2024 | 14:00 WIB
Mensos Saifullah Yusuf saat memberikan sambutan kegiatan Penanaman Nilai-Nilai Kepahlawanan di Auditorium Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2024). (Foto: NU Online/Mufidah)
Mufidah Adzkia
Kontributor
Jakarta, NU Online
Menteri Sosial Republik Indonesia (RI) Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menguraikan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam meneladani pahlawan saat kegiatan Penanaman Nilai-Nilai Kepahlawanan di Auditorium Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Jumat (8/11/2024).
“Utamakan kepentingan bersama dengan kolaborasi dan sinergi meskipun para pahlawan kita memiliki latar belakang yang berbeda-beda pikirannya juga macam-macam contohnya Bung Hatta dan Bung Karno,” papar Gus Ipul.
Gus Ipul juga menjelaskan mengenai pahlawan-pahlawan zaman dulu yang memiliki perbedaan pandangan namun tetap memiliki tujuan kebersamaan.
“Para pahlawan kita itu pintar-pintar tetapi pandangannya beda-beda tetapi beliau-beliau itu mampu untuk melahirkan satu sikap yang mengutamakan kebersamaan,” jelas Gus Ipul
Gus Ipul juga mengingatkan untuk memikirkan masa depan seperti yang para pahlawan lakukan dan berjuang dengan keimanan.
“Berpikir untuk masa depan, jadi tidak memikirkan hari ini saja. Para pahlawan kita itu memikirkan masa depan dan berjuang dengan keimanan yang kokoh, para pahlawan kita disamping menggunakan pikiran tetapi juga memiliki doa yang kuat,” terang Gus Ipul.
Sementara itu, Ketua Umum Hari Pahlawan 2024 Meutia Farida Hatta, jelaskan tema Hari Pahlawan yang bertujuan untuk mencontoh semangat pahlawan serta menjaga, merawat, dan memelihara tanah air dan bangsa.
“Lewat tema Teladani Pahlawan Cintai Negerimu kita diajak untuk mencontoh semangat para pahlawan yang rela berkorban demi kemerdekaan dan kebaikan bangsa ini. Sekarang kita semua yang menjaga, merawat, dan memelihara tanah air kita dan bangsa kita,” jelas Meutia.
Ia juga menyampaikan bahwa untuk menjadi pahlawan tidak harus berperang, tetapi di era saat ini kita dapat menjadi pahlawan dengan melakukan tindakan yang positif setiap hari.
“Melalui kegiatan ini saya berharap kalian semakin menyadari bahwa menjadi pahlawan di zaman sekarang tidak harus dengan berperang tapi dengan Tindakan-tindakan sederhana yang positif yang bisa kalian lakukan setiap hari,” ujarnya.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024 dengan tema Teladani Pahlawan Cintai Negerimu yang dihadiri oleh 180 siswa/siswi SMA/SMK/MA se-DKI Jakarta.
Hadir dalam acara ini Wakil Menteri Sosial RI Agus Jabo Priyono, Wakil Ketua Umum Panitia Hari Pahlawan Agustanz Sjahroezah, Plt Kepala Perpusnas yang diwakili Mariana Ginting, dan Guru Pendamping siswa/siswi SMA/SMK/MA se-DKI Jakarta. (adv)
Terpopuler
1
Kolaborasi LD PBNU dan LTM PBNU Gelar Standardisasi Imam dan Khatib Jumat Angkatan Ke-4
2
Cara Wudhu di Toilet agar Tidak Makruh
3
LAZISNU Gelar Lomba dengan Total Hadiah Rp69 Juta, Ini Link Pendaftarannya
4
Gus Yahya Ceritakan Awal Mula Kiai Ali Maksum Merintis Pengajian Kitab di Pesantren Krapyak
5
Hukum Gugat Cerai Suami karena Nafkah Batin
6
Hukum Khatib Tidak Berwasiat Takwa dalam Khutbah Kedua
Terkini
Lihat Semua