Testimoni Para Tokoh Nasional tentang Buku Allah dan Alam Semesta
Jumat, 5 Februari 2021 | 10:27 WIB
Buku ini sangat relevan dalam kondisi sekarang karena memberikan perspektif baru bagi yang hendak mendalami tasawuf falsafi, terlebih bagi para kiai yang menekuni tasawuf amali.
Muhammad Syakir NF
Penulis
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj meluncurkan buku terjemahan disertasinya berjudul Allah dan Alam Semesta pada Jumat (5/2). Sebagai tahniah, Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin menyampaikan bahwa buku ini sangat relevan dalam kondisi sekarang karena memberikan perspektif baru bagi yang hendak mendalami tasawuf falsafi, terlebih bagi para kiai yang menekuni tasawuf amali.
Hal itu disampaikan melalui rekaman video yang ditayangkan saat peluncuran buku tersebut pada Jumat (5/2).
Kiai Ma’ruf menjelaskan bahwa buku ini sungguh mengandung ilmu dan filsafat yang luas. Karenanya, dalam membaca buku ini, kita perlu membutuhkan perenungan pemahaman yang mendalam dan utuh dari isi buku tersebut.
Sementara itu, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Amany Lubis menyambut baik peluncuran buku karya Alumnus Universitas Ummul Qura′, Makkah, Saudi Arabia ini. Menurutnya, tasawuf falsafi yang memberikan nuansa indah spiritualitas menjadi hal penting di tengah kehidupan saat ini yang penuh dengan hedonisme dan materialisme.
“Penting untuk memahami ilmu tasawuf. Para sufi semuanya memberikan makna yang mendalam dari ilmu batin yang menghubungkan Allah dengan semua makhluk-Nya,” ujarnya melalui tayangan video peluncuran buku tersebut pada hari yang sama.
Buku ini, kata Amany, sangat monumental karena betul-betul dibutuhkan umat Islam, peneliti, cendekiawan, dan intelektual. Sebab, manusia butuh mengenal Sang Khalik dan kaitannya dengan alam semesta.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung H Muhammad Mukri menyampaikan bahwa buku ini sangat kaya dan dalam untuk memberikan pencerahan bagi para pembacanya. “Dengan kata lain, buku ini 'keren' untuk memberikan perspektif kehidupan manusia yang penuh misteri dan penuh dinamika,” katanya.
Buku tersebut memberikan jawaban atas beragam misteri dan dinamika kehidupan manusia. Pasalnya, buku tersebut menggambarkan tentang berbagai gagasan, pandangan, isu, dan tema yang berkenaan dengan tasawuf, tentang keberagamaan, tauhid, hingga wahdatul wujud.
“Pandangan itu menjadi perhatian kita, konsen para ulama untuk menjelaskan makna tauhid makrifat. Saya kira buku ini sangat baik untuk dijadikan referensi bahan bacaan,” kata Rektor UIN Raden Intan Lampung itu.
Senada dengan lainnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan bahwa penerbitan buku ini sangat relevan dengan konteks kekinian ketika banyak orang kembali mendalami ajaran Islam.
“Tasawuf sebagai intisari ajaran Islam yang menekankan aspek spiritual untuk menjalani penuh akhlak mulia, tasawuf falsafi telah memberikan sumbangsih islamisasi kulutral. Melalui buku ini, peradaban emas tersebut bisa kita rasakan kembali,” ujarnya.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
6
Rohaniawan Muslim dan Akselerasi Penyebaran Islam di Amerika
Terkini
Lihat Semua