Daerah

IPNU-IPPNU Mojokerto Bertekad Wujudkan Lima Ratus Komisariat

Selasa, 3 Maret 2020 | 01:30 WIB

IPNU-IPPNU Mojokerto Bertekad Wujudkan Lima Ratus Komisariat

Rakorcab IPNU-IPPNU Kabupaten Mojokerto membahas pendirian lima ratus kepengurusan komisariat. (Foto: NU Online/Syaiful Alfuat)

Mojokerto, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi Cabang  (Rakorcab). Salah satu obsesinya adalah terbentuknya lima ratus pimpinan komisariat di tingkat MTs atau SMP hingga MA/SMA/SMK di Kabupaten Mojokerto.
 
Pada Rakorcab yang dilaksanakan Ahad (1/3) dengan tema ‘Bersinergi menuju Pelajar Mojokerto ber-IPNU-IPPNU’ tersebut sebagai langkah awal untuk melebarkan sayap kaderisasi di tingkat sekolah. 
 
“Meski tidak semua sekolah di Mojokerto berada di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, tapi PC IPNU-IPPNU Kabupaten Mojokerto terus berusaha semaksimal mungkin demi mewujudkan obsesi tersebut,”  kata Abdul Karim, Selasa (3/3).
 
Wakil Ketua PC IPNU Kabupaten Mojokerto bidang kaderisasi ini mengemukakan Rakorcab diikuti delegasi kordinator kaderisasi dari masing-masing Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Mojokerto. 
 
“Hal ini bertujuan agar seluruh tim kaderisasi di masing-masing PAC memiliki satu visi dan misi yang sama. Dengan itu, kaderisasi IPNU-IPPNU terutama rencana pendirian pimpinan komisariat akan mudah terlaksana,” ungkapnya.
 
Dirinya menyampaikan bahwa untuk mewujudkan harapan tersebut perlu adanya sinergi dari semua pihak, baik PC dan PAC IPNU-IPPNU serta LP Ma’arif NU agar terjalin komunikasi. Dan rekan rekanita lebih mudah masuk ke madrasah maupun sekolah terutama yang berada di bawah naungan LP Ma’arif NU," urainya.
 
Rakorcab dikemas berbeda dari biasanya yaitu dengan adanya bedah buku modul pedoman pendirian pimpinan komisariat yang diterbitkan Pimpinan Wilayah (PW) IPNU-IPPNU Jawa Timur. 
 
"Buku modul ini akan diadopsi oleh pimpinan pusat serta akan disempurnakan kembali isinya. Namun Kabupaten Mojokerto sudah terlebih dulu melakukan analisis serta mengkaji dalam Rakorcab ini,” kata Puput Kurniawati.
 
Ketua PW IPPNU Jatim tersebut menyampaikan bahwa apa yang dilakukan PC IPNU-IPPNU Kabupaten Mojokerto sebagai langkah maju dan diharapkan akan memberikan dampak positif yang tentu saja membuahkan hasil maksimal.
 
“Ini langkah awal dan semangat baru untuk menjadikan Mojokerto lebih baik ke depan," ujarnya saat memberikan sambutan.
 
Bedah buku dan Rakorcab berlangsung di Pendopo LPI Asy-Syarif, Brangkal, Sooko dengan menghadirkan Koordinator Jaringan Pesantren dan Sekolah PW IPNU Jatim, Fajrul Falah.
 
Kontributor: Syaiful Alfuat
Editor: Ibnu Nawawi