Jakarta

Perannya Potensial, Ketua PWNU Jakarta: Media Berperan sebagai Alat Kontrol Sosial

Senin, 23 September 2024 | 21:00 WIB

Perannya Potensial, Ketua PWNU Jakarta: Media Berperan sebagai Alat Kontrol Sosial

Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Maarif aat menutup Kelas Jurnalistik dan Konten Kreator yang digelar NU Online Jakarta di Kantor PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu Raya, Jakarta Timur, Ahad (22/9/2024). (Foto: NU Online Jakarta/Riski Ambarwati)

Jakarta Timur, NU Online Jakarta
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH Samsul Ma’arif menyampaikan bahwa media merupakan alat kontrol sosial. Media mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam kehidupan sosial. Sebab, perannya yang sangat potensial untuk menyuarakan informasi sekaligus sebagai wadah berdialog antar lapisan masyarakat.


Menurut Kiai Samsul, maju dan hancurnya sebuah negara bergantung pada aspek jurnalistik sebagai pengelola arus informasi di masyarakat atau pemerintahan. Oleh karena itu, Kiai Samsul mengingatkan kepada jurnalis NU untuk selalu memberikan informasi kepada masyarakat dengan mengedepankan adab yang baik dan jujur.


"Hancurnya negara ini salah satunya (tergantung) dari aspek jurnalistiknya. Jika proses pembuatan berita didasari ketidakjujuran, itu tanda kehancuran negara," ujar Kiai Samsul saat menutup Kelas Jurnalistik dan Konten Kreator yang digelar NU Online Jakarta di Kantor PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu Raya, Jakarta Timur, Ahad (22/9/2024).

 

Kiai Samsul menjelaskan selama enam bulan ini, kegiatan-kegiatan NU di Jakarta sudah berjalan sebanyak 300 kegiatan. Mulai dari Ranting, Majelis Wakil Cabang (MWC) hingga di tingkat cabang. Dengan banyaknya kegiatan NU ini, ia berharap NU Online Jakarta sebagai media resmi PWNU DKI Jakarta dapat menyuarakan seluruh aktivitas NU di Jakarta.


“Selain itu, NU Online juga menjadi rujukan dan sumber utama konten keislaman bagi masyarakat DKI Jakarta,” jelasnya.


Ia juga mengapresiasi kepada seluruh peserta pelatihan jurnalistik dan konten creator yang konsisten mengikuti pelatihan dari awal hingga akhir.

 

"Mudah-mudahan setelah diadakan pelatihan ini akan melahirkan kader bermanfaat untuk masyarakat," ujarnya,”

 

Sementara itu, Pemimpin Redaksi NU Online Ivan Aulia Ahsan menerangkan bahwa NU Online bukan hanya institusi Jurnalistik PBNU. NU Online memiliki fungsi pendidikan dan pengkaderan khususnya di  bidang Jurnalistik. 


“Ini tidak ada aturan tertulis. Kita dikasih tugas oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengkader dan pendidikan Jurnalistik di lingkungan NU,” terangnya.


Selengkapnya klii di sini.