Luncurkan Novel: Bukti Santri API Asri Tegalrejo Tak Hanya Mampu Kuasai Ilmu Agama, Tapi Juga Bisa Berkarya
NU Online · Ahad, 14 Juli 2024 | 11:05 WIB
Magelang, NU Online
Santri Asrama Pelajar Islam (API) Asri Syubbanul Wathon Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah Naufal Prima Dani meluncurkan novel terbarunya berjudul Pena.
Novel itu diluncurkan bertepatan dengan Wisuda Santri 2024 di Pesantren API Asri, Tegalrejo, Magelang pada Selasa, (8/7/2024).
Naufal lahir di Temanggung, Jawa Tengah. Ia tidak hanya aktif dalam kegiatan pesantren, tetapi juga memiliki bakat luar biasa dalam bidang sastra.
Ia juga tergabung dalam organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) di Temanggung dan memanfaatkan waktunya di SMK Syubbanul Wathon untuk menuangkan ide-idenya ke dalam novel.
Pena merupakan karya inspiratif yang menceritakan tentang perjalanan perjuangan seorang santri dalam meraih mimpinya. Novel ini sarat dengan nilai-nilai moral dan spiritual yang dapat memotivasi para pembacanya, terutama para santri, untuk terus berkarya dan mengejar cita-cita mereka.
Pengasuh Pesantren API Asri KH Nasrul Arif mengaku bangga atas prestasi Naufal. Ia mengatakan bahwa santri tidak hanya menguasai ilmu agama, tetapi juga bisa berkarya dan mengembangkan potensi di bidang lain.
"Novel ini menjadi bukti bahwa santri tidak hanya mampu menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki potensi luar biasa di bidang lain," tuturnya, sebagaimana dikutip NU Online Jateng.
Peluncuran novel Pena mendapat sambutan luar biasa dari para santri, pengasuh pesantren, dan tokoh-tokoh penting lainnya.
Pengasuh Pesantren API Asri KH Nasrul Arif juga mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi Naufal.
"Novel ini menjadi bukti bahwa santri tidak hanya mampu menguasai ilmu agama, tetapi juga memiliki potensi luar biasa di bidang lain," tuturnya.
Baca selengkapnya di https://jateng.nu.or.id/regional/santri-api-asri-tegalrejo-luncurkan-novel-pena-inspirasi-bagi-generasi-muda-XlX2W
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jangan Ikut Campur Urusan Orang, Fokus Perbaiki Diri
2
Khutbah Jumat: Menjadi Hamba Sejati Demi Ridha Ilahi
3
3 Instruksi Ketum PBNU untuk Seluruh Kader pada Harlah Ke-91 GP Ansor
4
Ketum GP Ansor Kukuhkan 100.000 Banser Patriot Ketahanan Pangan, Tekankan soal Kemandirian
5
Sanksi Berat bagi Haji Ilegal: Dipenjara, Dideportasi, dan Didenda Rp224 Juta
6
PCINU Mesir Gelar PD-PKPNU Angkatan I, Ketua PBNU: Lahirkan Kader Penggerak sebagai Pemimpin Masa Depan
Terkini
Lihat Semua