Aplikasi AICIS Onetouch 2024 Permudah Alur Registrasi dan Arus Informasi, Unduh di Sini
Rabu, 31 Januari 2024 | 13:15 WIB
Afrilia Tristara
Kontributor
Semarang, NU Online
Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) Ke-23 Tahun 2024 akan diselenggarakan di UIN Walisongo, Semarang, pada Kamis-Ahad (1-4/2/2024). Untuk memudahkan alur registrasi dan arus informasi AICIS, Kementerian Agama (Kemenag) telah meluncurkan aplikasi AICIS Onetouch 2024.
Dilansir dari situs resmi AICIS, Aplikasi AICIS Onetouch 2024 berisi ragam informasi kegiatan dalam konferensi, seperti presensi, layanan sertifikat, live event, hingga akomodasi dan alur transportasi.
Rangkaian kegiatan dan panel diskusi AICIS 2024 akan diselenggarakan di Kampus III UIN Walisongo, Semarang. Mengantisipasi kepadatan lalu lintas dari banyaknya peserta yang hadir, para partisipan AICIS 2024 difasilitasi akomodasi yang tersebar di sekitar UIN Walisongo, Semarang.
Penyelenggara juga sudah menyiapkan alur transportasi dari dan menuju area utama AICIS 2024 selama konferensi berlangsung.
Kedua hal di atas tersedia pada fitur layanan aplikasi AICIS Onetouch 2024. Pada aplikasi tersebut, pengguna juga dapat melihat daftar pembicara beserta topik yang diusung dalam papernya.
Selain itu, bagi partisipan yang terkendala jarak, dapat mengikuti rangkaian acara melalui fitur live event dalam aplikasi.
Untuk memudahkan keberlangsungan acara, para partisipan diharapkan melakukan registrasi pada AICIS Onetouch 2024 setidaknya satu hari sebelum konferensi dilaksanakan, yakni paling lambat pada (31/1/2024).
Aplikasi AICIS Onetouch 2024 dapat diunduh melalui Playstore, klik di sini atau Aplikasi PUSAKA Kemenag klik di sini.
Sebagai informasi, AICIS 2024 mengusung tema Redefining Religion's Roles in Addressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice, and Human Rights atau Mendefinisikan Kembali Peran Agama dalam Krisis Kemanusiaan.
Forum AICIS ini juga akan menghadirkan 14 tokoh agama dari berbagai negara di Asia Tenggara. Adapun yang terkonfirmasi hadir, adalah sebagai berikut:
1. KH Yahya Cholil Staquf (Indonesia)
2. Pimpinan PP Muhammadiyah (Indonesia)
3. Prof Philip Kuntjoro Widjaja (Indonesia)
4. Mayor Jenderal TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, S.I.P (Indonesia)
5. Venerable Dr Vanh Keobundit (Laos)
6. Venerable Dr Yon Seng Yeath (Kamboja)
7. Mr Bounthavy Phonethasin (Laos)
8. YB Datuk Dr. Hasan bin Bahrom (Malaysia)
9. Phra Dr Anilman Dhammasakiyo (Thailand)
10. Pdt Gomar Gultom (Indonesia)
11. Romo Hery Wibowo (Indonesia)
12. Ws Andi Gunawan, ST (Indonesia)
13. Dr A Ciga J Sarapung (Indonesia)
14. Bishop Pablo Virgilio Siongco David (Filipina)
Para tokoh ini akan ikut serta dalam membahas solusi atas serangkaian persoalan kontemporer dari perspektif keagamaan. Hal ini sejalan dengan COP28 di Dubai pada akhir 2023 yang mulai melibatkan tokoh agama dalam pembahasan krisis iklim.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Hukum Pakai Mukena Bermotif dan Warna-Warni dalam Shalat
6
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
Terkini
Lihat Semua