Mataram, NU Online
Pengurus Cabang Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) gandeng Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK RI) menggelar aksi nyata gerakan nasional revolusi mental berupa 'Bazar Layanan dan Talk Show Layanan Publik Inklusi dan Inspiratif'.
Kegiatan yang berlangsung di Pesantren Darul Falah Pagutan Mataram, Ahad (8/9) dihadiri Pelaksanaa tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB H Iswandi, Asisten Deputi Pengembangan Masyarakat Kemenko PMK Mustikorini Indrajatiningrum, Wakil Ketua Umum PBNU Prof Ma'sum Mahfoedz, Kepala Kampung Media NTB Fairus Abadi, dan Dinas Dukcapil yang H Hasmin.
Ketua PC Lakpesdam NU Kota Mataram Muhamad Jayadi kepada NU Online mengatakan, kegiatan bazar dan talk show menyasar 5 hal, yakni Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Mandiri, dan Indonesia Bersatu.
"Kegiatan bazar layanan ini dalam rangka mendorong kesamaan gerak dan langkah dalam implementasi Revolusi Mental, sebagaimana Presiden RI H Joko Widodo telah menerbitkan Inpres Nomor 12 Tahun 2016 sebagai panduan dalam revolusi mental di tingkat nasional dan daerah," ujarnya.
Dijelaskan, kegiatan aksi nyata gerakan nasional revolusi mental diawali dengan bazar layanan publik pada pagi hari dengan menghadirkan dinas dan instansi lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB dan Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, seperti pelayanan perpanjangan SIM dan STNK dari Polda dan Samsat NTB.
"Bazar layanan ini melibatkan instansi yang berhubungan dengan masyarakat, Alhamdulillah respons masyarakat cukup antusias," paparnya.
Disampaikan, bazar layanan juga menyediakan pengaduan layanan publik dari Dinas Komfotik NTB, pelayanan administrasi kependudukan dari Dukcapil Kota Mataram, pelayanan kesehatan dari Dinas Kesehatan, donor darah dari PMI NTB.
"Untuk mearik minat masyarakat di Kota Mataram, panitia juga mengadakan kegiatan jalan sehat dan bazar kuliner," ungkap Jayadi.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Plt Sekda NTB H Iswandi. Dalam sambutannya Sekda mengapresiasi kegiatan revolusi mental yang digelar Lakpesdam NU bekerjasama dengan Kemenko PMK di Nusa Tenggara Barat.
"Ini sangat luar biasa, saya salut dengan langkah Lakpesdam NU menggelar bazar layanan publik dengan melibatkan banyak pihak. Saya berharap apa yang telah dilakukan lakpesdam ini patut dicontoh oleh berbagai pihak," tandasnya.
Sekda juga mensosialisasikan program 'Zero Waste' yang merupakan program unggulan provinsi NTB dalam penanggulangan sampah. Dalam kesempatan tersebut Sekda juga meminta dukungan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pesantren untuk mensosialisasikan program zero waste sehingga masyarakat mengetahui dan ikut mendukung guna terciptanya lingkungan yang bersih, indah, dan rapi.
Kontributor: Hadi
Editor: Muiz