Jenazah Almarhum Gus Im Diberangkatkan ke Jombang Siang ini
NU Online Ā· Sabtu, 1 Agustus 2020 | 02:05 WIB
Para pentakziyah melakukan pembacaan tahlil di rumah duka almarhum Gus Im di Ciganjur, Jakarta Selatan (Foto: Ahmad Rozali)
Ahmad Rozali
Kontributor
Jakarta, NU Online
Jenazah KH HasyimĀ Wahid (Gus Im) yang wafat Sabtu (1/8) akan diberangkatkan ke Jombang, Jawa Timur siang nanti.
Ā
Demikian keterangan yang diterima NU OnlineĀ dari keluarga besar di lokasi rumah duka, Ciganjur, JakartaĀ Selatan.
Ā
Sebelumnya, pada pukul 08.00 WIB jenazah dimandikan di RS Mayapada. Pada pukul 09.30 jenazah diberangkatkan ke rumah duka di Ciganjur. Pukul 10.00 WIB jenazah diperkirakan tiba di Ciganjur, lalu disemayamkan terlebih dahulu di rumah Gus YaiĀ di Ciganjur. Di rumah Gus Yai, akan dilakukan shalatĀ jenazah oleh keluarga.Ā
Ā
Pukul 10.30 WIB,Ā jenazah akan dibawa ke Masjid Al Munawarah Ciganjur. Selanjutnya pukul 12.30 jenazah diberangkatkan ke Jombang melalui perjalanan darat.
Ā
"Pukul 21.00 diperkirakan jenazah tiba di Pondok Pesantren Mambaul Maāarif Denanyar, Jombang, Jawa Timur; dan pukul 22.00 WIB dilakukan pemakaman," imbuh keterangan pihak keluarga.
Ā
PantauanĀ NU Online, hingga berita ini diturunkan,Ā di rumah duka terlihat di antaranyaĀ Nyai HjĀ Lily WahidĀ yang bertindak sebagai penerima tamu dari perwakilan keluarga. Para pentakjizahĀ terlihat mengikuti pembacaan tahlil.
Ā
PentakziahĀ yang hadir dan mengikuti pembacaan tahlil dibatasi sekitar 40 orang. Mereka diwajibkan mengenakan masker dan menjaga jarak. Pihak keluarga juga menyediakanĀ masker, tempat cuci tangan dan gelĀ pembersih tangan (hand sanitizer).
Ā
Pewarta: AhmadĀ Rozali
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Gus Yahya Ajak Seluruh Pengurus NU Siapkan Muktamar Ke-35 sebagai Jalan Terhormat dan Konstitusional
2
Pertemuan Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah di Lirboyo Putuskan Muktamar Ke-35 NU Bakal Digelar Secepatnya
3
KH Miftachul Akhyar Undang Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU di Pesantren Lirboyo
4
Gus Yahya Tanggapi KH Miftachul Akhyar soal AKN-NU, Peter Berkowitz, hingga Dugaan TPPUĀ
5
KH Miftachul Akhyar Sampaikan Permohonan Maaf terkait Persoalan di PBNU
6
Khutbah Jumat: Rajab, Shalat, dan Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua