Nasional KONGRES IV PAGAR NUSA

Tutup Kongres IV Pagar Nusa, Katib Aam: Tetap Tanamkan Aswaja dan Karakter Santri

Rabu, 7 Desember 2022 | 23:00 WIB

Tutup Kongres IV Pagar Nusa, Katib Aam: Tetap Tanamkan Aswaja dan Karakter Santri

Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori (tengah) saat menyampaikan sambutan penutupan pada Kongres IV Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa di TMII, Jakarta, Rabu (7/12/2022). (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online

Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Akhmad Said Asrori secara resmi menutup seluruh rangkaian Kongres IV Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Rabu (7/12/2022) pagi.


Pada kesempatan itu, ia berpesan kepada seluruh pendekar yang hadir dalam Kongres IV Pagar Nusa untuk tetap menanamkan aqidah Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) An-Nahdliyah dan menanamkan karakter sebagai santri.


"Silat ini hanya sebagai wasilah. Tapi yang lebih utama dan lebih penting adalah menanamkan aqidah Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah," ungkapnya.


Ia menegaskan, Pagar Nusa hendaknya dijadikan sebagai organisasi yang menanamkan pemahaman kepada para pengurus dan anggotanya untuk selalu berpegang pada karakter sebagai orang NU, karakter santri, dan karakter sebagai warga Indonesia.


"Yakni akhlak yang mulia, baik akhlak yang berkenaan dengan spiritual maupun akhlak yang berkenaan dengan intelektual. Ini sebagai pegangan bagi kita semua agar istiqamah. Insyaallah dengan pegangan itu, kita akan diberi keselamatan dan keberkahan di dunia dan akhirat," harapnya.


Selanjutnya, ia berpesan sekaligus memberikan saran kepada Gus Muchamad Nabil Haroen yang kembali terpilih sebagai ketua umum PP PSNU Pagar Nusa masa khidmah 2022-2027. 


"Kami saran agar di dalam melengkapi kepengurusan Pagar Nusa, harus betul-betul personel-personel yang punya komitmen tinggi, ikhlas, berbakti untuk agama, bangsa, dan negara ini," tutur Pengasuh Pondok Pesantren Raudhatut Thullab, Wonosari, Tempuran, Magelang, Jawa Tengah itu.


Ia meyakinkan bahwa Pagar Nusa merupakan wahana untuk menciptakan kader NU, kader Aswaja An-Nahdliyah, dan kader bangsa yang selalu berada di bawah bimbingan para kiai di seluruh Indonesia.


Kongres IV Pagar Nusa tenteram dan sukses


Lebih lanjut, Kiai Said Asrori merasa bersyukur, bahagia, dan bangga karena gelaran Kongres IV Pagar Nusa berjalan baik, lancar, aman, tenteram dan sukses. Ia menilai, kongres kali ini mengalami peningkatan lebih baik dari kongres-kongres sebelumnya.


"Tentu kongres yang keempat ini peningkatannya luar biasa dari satu kongres ke kongres lainnya. Mulai kongres yang pertama, kedua, dan ketiga, dan ini yang keempat," tuturnya.


Tak ketinggalan, ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta dari seluruh wilayah Indonesia, bahkan yang berasal dari luar negeri. Kiai Said Asrori berharap, Pagar Nusa semakin maju, berkembang, dan bermanfaat.


"Semoga jerih payah kita semua, terutama para peserta, panitia penyelenggara, dan semua yang terlibat dalam kongres ini, Allah berikan rezeki amal saleh dan diberi balasan yang lebih banyak, berkah, balasan di dunia dan akhirat," ucap Kiai Said Asrori, lalu menutupnya dengan doa.


Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Syakir NF