Pustaka

4 Rekomendasi Buku yang Wajib Dibaca Jurnalis Pemula

Rabu, 24 Januari 2024 | 08:30 WIB

4 Rekomendasi Buku yang Wajib Dibaca Jurnalis Pemula

Ilustrasi jurnalis. (Foto: NU Online/Freepik)

Jakarta, NU Online

Jurnalis pemula seringkali dihadapkan pada tugas yang memerlukan pemahaman mendalam tentang dunia jurnalistik. Dalam perjalanan karir mereka, membaca buku-buku yang relevan dapat menjadi langkah penting untuk memahami dasar-dasar profesi ini.


Berikut adalah empat rekomendasi buku yang sangat direkomendasikan bagi para jurnalis pemula:


1. Belajar Jurnalistik Dari Humanisme Harian Kompas

Buku Belajar Jurnalistik Dari Humanisme Harian Kompas ini ditulis oleh Gabriel Possenti Sindhunata. Buku ini berisi refleksi sang penulis berkaitan dengan humanisme jurnalistik semasa Sindhunata menjadi wartawan selama 40 tahun untuk Kompas.


Buku ini memberikan wawasan tentang teknik dan cara-cara komunikasi dalam menggali human interest agar wartawan bisa menghadirkan berita dengan lebih kritis, menyentuh, dan tajam. Buku ini juga memberikan pesan bahwa menulis berita berarti belajar terus menerus, serta menjadi jurnalis berarti harus menjadi seorang pembelajar dan harus meneguhkan profesionalitas jurnalistiknya.


2. Agama Saya Adalah Jurnalisme

Kedua, buku berjudul Agama Saya Adalah Jurnalisme yang ditulis oleh Andreas Harsono. Buku ini tidak hanya menguraikan teori jurnalistik, tetapi juga memberikan pandangan tentang perilaku wartawan, teknik penulisan berita, dan dinamika di dalam redaksi.


Meskipun tidak terlalu bersifat teoritis, buku ini juga mengupas sembilan aspek jurnalistik menurut Bill Kovach dan Tom Rosenstiel, bagaimana cara merekrut wartawan, model pelatihan mahasiswa, byline dan tagline, dan lain sebagainya.


3. Jurnalisme Dasar

Buku ketiga yang menarik untuk dibaca guna belajar jurnalistik ialah berjudul Jurnalisme Dasar yang ditulis oleh Luwi Ishwara. Dalam buku ini banyak dibahas berkaitan dengan teori jurnalistik.


Dalam buku ini buku ini menjelaskan tentang wartawan, sikap wartawan, dan watak wartawan. Lalu membahas syarat kerja bagi wartawan, menjelaskan tentang berita dan nilai berita, sumber berita, menulis berita, prinsip dasar penulisan. Buku ini juga menjelaskan tentang observasi langsung dan tidak langsung, proses wawancara.


4. Seandainya Saya Wartawan Tempo

Buku berjudul Seandainya Saya Wartawan Tempo ini ditulis oleh Goenawan Mohammad, ia dikenal sebagai seorang jurnalis, esais, penulis drama, cerpenis. Pria kelahiran 1941 ini juga dikenal sebagai pendiri dan editor Majalah Tempo.


Dalam karyanya ini, Goenawan tidak hanya mengulas aspek teknis penulisan berita, tetapi juga memberikan pemahaman yang signifikan mengenai keterampilan seorang jurnalis dalam mengakses dan melakukan wawancara dengan narasumber. Buku ini juga akan memberikan pemahaman tentang bagaimana menulis feature ala Tempo.