LPBI dan LK PWNU Sumut Gelar Pemeriksaan Kesehatan bagi Warga Terdampak Bencana Banjir
NU Online · Selasa, 2 Desember 2025 | 15:45 WIB
Rikhul Jannah
Kontributor
Jakarta, NU Online
Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) dan Lembaga Kesehatan (LK) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatra Utara (Sumut) menggelar pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga terdampak bencana banjir bandang dan longsor.
Agenda yang bekerja sama dengan Persatuan Dokter Spesialis Patalogi Indonesia Sumut ini dilaksanakan di Posko 2 LPBI PWNU Sumut, Jalan Brigjen Katamso Gang Kenangan, Medan, pada Senin (1/12/2025).
Ketua LPBI PWNU Sumut Nursapia Harahap menyampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan gratis ini dilakukan sebagai respons cepat atas kondisi warga yang mulai mengalami gangguan kesehatan.
“Tujuan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis adalah agar masyarakat yang menderita penyakit dapat terbantu setelah pascabanjir,” ujarnya saat dihubungi NU Online, Selasa (2/12/2025).
Ia menyampaikan bahwa banjir yang melanda di wilayah tersebut memicu berbagai penyakit seperti gatal-gatal, demam, pilek, dan masuk angin. Menurutnya, penyakit yang paling banyak ditangani para dokter adalah gatel-gatel dan pilek.
“Munculnya berbagai penyakit pascabanjir harus segera diatasi, karena tidak sedikit biaya yang di butuhkan untuk pengobatan gratis dan bantuan obat-obatan,” katanya.
Nursapia mengungkapkan bahwa warga sangat antusias dengan kegiatan tersebut. Dalam waktu tiga jam, kegiatan tersebut telah melayani 90 orang.
“Masyarakat sangat antusias untuk berobat di posko. Kendala yang kami hadapi adalah kekurangan obat-obatan,” ungkapnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, warga terdampak bencana juga mendapatkan perlengkapan kesehatan, susu bayi, popok bayi, pembalut perempuan, obat-obatan, dan air mineral.
Nursapia menambahkan bahwa pemberian nutrisi terutama ditujukan bagi anak-anak dan perempuan yang rentan mengalami kekurangan gizi serta gangguan kesehatan setelah banjir bandang dan longsor.
Sebelumnya, LPBI PWNU Sumut telah menyalurkan sembako kepada warga yang terdampak di Kota Medan, khususnya di wilayah Medan Labuhan dan Katamso.
Adapun bantuan yang disalurkan berupa beras, minyak goreng, telur, mi instan, pakaian, serta uang tunai.
“Mereka tadi cerita bahwa uang itu nanti akan dibelikan kompor karena sebagian kompor mereka hanyut, ada juga listrik yang terputus, serta kebutuhan mendesak lainnya,” ujar Nursapia.
Ia mengajak seluruh warga untuk berdonasi bagi korban banjir bandang dan longsor di Sumut melalui rekening BSI 7199620929 a.n LPBI-PWNU SUMUT dan konfirmasi ke 081264971612. Donasi juga dapat disalurkan melalui https://filantropi.nu.or.id dan NU Online Super App melalui fitur Galang Dana Korban Bencana.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
2
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
5
Gus Yahya Persilakan Tempuh Jalur Hukum terkait Dugaan TPPU
6
Khutbah Jumat: Mencegah Krisis Iklim dengan Langkah Sederhana
Terkini
Lihat Semua