Sambut Haul Ke-15 Gus Dur, Semaan Al-Qur'an Kembali Digelar di Ciganjur
Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:00 WIB
Suasana Sema'an Al Qur'an di kediaman Gus Dur di Ciganjur Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2024). Foto: dok. istimewa/Musthofa Asrori)
Ali Musthofa Asrori
Kontributor
Jakarta, NU Online
Rangkaian agenda Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (21/12/2024) kembali disemarakkan oleh Sema'an Al-Qur'an. Sejumlah aktivis Jam'iyyatul Qurra' wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) melantunkan Al-Qur'an bil ghaib di Masjid Jami' Al-Munawaroh Ciganjur.
Dari jalan Warung Sila, sekitar 100 meter ke arah masjid Gus Dur, lantunan suara orang mengaji Al-Qur’an sudah terdengar syahdu. Suasana di sekitar kediaman almaghfurlah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) pun terpantau ramai oleh lalu lalang orang.
Ditemui di masjid yang kerap disebut Masjid Gus Dur ini, Ketua DKM Al-Munawaroh H Syaifullah Amin mengatakan bahwa sema'an Al-Qur’an dalam rangka Haul ke-15 Gus Dur digelar di beberapa tempat.
“Antara lain, di ndalem Gus Dur sendiri. Lalu, di sini (masjid-red), Pesantren Ciganjur, Pendopo Pesantren Tahfidh Al-Iskandariyah, rumah Gus Ipul, mushala Wan Murja’, dan beberapa rumah penduduk,” kata Haji Amin, sapaan akrabnya.
Agenda sema'an Al-Qur'an tersebut dikoordinatori oleh Imam Masjid Gus Dur, Salim Ismail. Kegiatan ini, kata dia, bekerja sama dengan Jam'iyyatul Qurra' Wal Huffadh Nahdlatul Ulama (JQHNU) Pusat dan Kota Depok, Jawa Barat.
“Ada beberapa tempat sema'an untuk Haul ke-15 Gus Dur. Tak kurang dari 70 hafidz-hafidzah melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an di sekitar kediaman Gus Dur,” kata Ustadz Salim.
Ketua JQHNU Kota Depok, Imam Nafi' Junaidi, pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa pihaknya selalu berpartisipasi dalam peringatan Haul Gus Dur sejak digelar pada 2010.
“Sejak haul Gus Dur pertama dilaksanakan tahun 2010, kami dari JQHNU Kota Depok menggelar khataman Al-Qur'an dari pagi hingga sore hari,” tutur Ustadz Nafi’, sapaan akrabnya.
Terpisah, Ketua Yayasan KH A Wahid Hasyim (AWH) Ciganjur H Arif Rahman Hamid mengatakan bahwa para santri penghafal Qur’an dari PTIQ dan IIQ juga menyelenggarakan sema'an di kediamannya. “Ada puluhan santri yang semaan di sini,” ungkapnya.
Sementara itu, di halaman Yayasan AWH juga terpantau ramai. Pasalnya, para pedagang lintas sektor turut memeriahkan bazar dalam rangka Haul ke-15 Gus Dur. Belasan stand bazar sedang ditata oleh para pedagang dibantu panitia.
Koordinator bazar Haul Gus Dur, Bahruddin, mengatakan bahwa pihaknya mempersilakan masyarakat membuka lapak masing-masing. “Kami memfasilitasi tempat bazar dan penerangan lampu. Untuk plastik sampah silakan bawa sendiri,” kata Baha, sapaan akrabnya.
Pantauan NU Online, lalu lintas di Jalan Warung Sila Ciganjur terpantau ramai lancar tak seperti biasanya. Lalu lalang santri, mahasiswa, dan masyarakat menambah semarak suasana Haul ke-15 Gus Dur. Mereka datang dari berbagai daerah untuk ngalap berkah Haul Gus Dur yang dijadwalkan hingga nanti malam.
Terpopuler
1
Susunan Lengkap Pengurus Besar PMII 2024-2027
2
Khutbah Jumat: 4 Amal Ibadah Penghantar Menuju Surganya Allah
3
Duduk Perkara Persoalan JATMAN: Munculnya PATMAN hingga Ikhtiar PBNU Mencari Solusi
4
Khutbah Jumat: Keutamaan Memelihara Shalat dan Memakmurkan Masjid
5
Khutbah Jumat: Meniti Jalan Menuju Surga
6
Khutbah Jumat: Mari Mendidik Anak dengan Tidak Memanjakannya
Terkini
Lihat Semua