“Dosen adalah guru yang meneliti. Kalau dosen tidak meneliti, maka sama dengan guru SMA. Perguruan yang tidak melakukan riset akan tertinggal dalam merespon isu-isu kontemporer kekinian. Seratus perguruan tinggi top dunia diakui dunia karena risetnya,” katanya pada pada pembukaan Biannual Conference on Research Result (BCRR) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI di Auditoriun Anwar Musyaddai Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Selasa (3/12).
Menurut dia, terdapat 4 (empat) kompetensi yang dimiliki oleh peneliti agar hasilnya maksimal. Pertama, kemampuan di dalam membaca, mengakses, dan menganalisis atas bacaan-bacaan yang otoritatif. Kebiasaan dalam membaca menjadi prasyarat mutlak yang harus dimiliki oleh peneliti.
Kedua, kemampuan di dalam menuangkan gagasan, ide, dan pemikiran ke dalam tulisan-tulisan yang enak dibaca dan perlu. Kemampuan dalam menulis merupakan kompetensi yang harus dimiliki oleh siapa pun yang akan menjadi peneliti yang handal.
Ketiga, daya ktitisisme, nalar-rasional, mencerna hubungan sebab-akibat, dan membaca indikator-indikator secara ajeg melalui metodologi yang dibenarkan merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh peneliti. Kemampuan di dalam menganalisis dan menyimpulkan atas bacaan-bacaan dan sejumlah indikator merupakan bagian penting yang harus dimiliki oleh setiap researcher.
Keempat, kemampuan di dalam berdialog, mempertahankan pendapat, dan menyampaikan gagasan di muka umum. Kemampuan menyampaikan secara verbal dengan sejumlah audien sehingga hasil-hasl risetnya itu dapat dipertahankan dengan basis argumentasi yang valid merupakan keniscayaan.
“Keempat kompetensi ini, menurut hemat kami, merupakan keharusan yang dimiliki peneliti sehingga hasil risetnya memberikan pengaruh terhadap perguruan tinggi dan produksi keimuan yang digelutinya. Selain itu, karena keempat kompetensi itulah yang menjadi substansi dari rangkaian proses pendidikan selama di perguruan tinggi, yakni kemampuan membaca, menulis, berpikir, dan mengungkapkan,” pungkasnya.
Pewarta: Abdullah Alawi
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Ketum GP Ansor Hadiri Haul Ke-57 Guru Tua, Perkuat Ukhuwah dan Dakwah Moderat
2
Syekh Hasan Al-Masyath, Ulama yang Lahir dan Wafat di Bulan Syawal
3
Hasil Seleksi Calon Petugas Haji 2025 Diumumkan, Peserta Siap Ikuti Bimtek pada 14 April
4
Haul Akbar 1 Abad Syaikhona Kholil, Menghidupkan Warisan Pemikiran untuk Pedoman Masa Depan
5
Harga Stabil, Beras Kualitas Medium Paling Banyak Diminati Masyarakat Kelas Menengah ke Bawah
6
F-Buminu Sarbumusi Resmikan Pesantren Vokasi Calon PMI, Langkah Perbaikan Tata Kelola Migrasi
Terkini
Lihat Semua