Dampak Era Digital Mengakibatkan Runtuhnya Otoritas Keagamaan
NU Online · Senin, 30 Desember 2019 | 07:15 WIB
Islam di berbagai belahan dunia sedang mengalami perubahan dan tantangan yang sangat serius seiring dengan menggejalanya revolusi digital. Cara beragama masyarakat kini mengalami perubahan luar biasa, yang tidak terprediksi sebelumnya.
“Selama ini yang saya lihat santri masih terbelenggu dengan budaya tawadhu. Dalam konteks saat ini perlu ditinjau ulang,” katanya. Masyarakat harus diajak kembali untuk merujuk ulama-ulama yang kompeten sebagai sumber rujukan dalam beragama dan menghormati institusi kegamaan yang sudah teruji.
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
6
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
Terkini
Lihat Semua