Dari Jamu hingga Kitab Kuning Dipamerkan di Stan UMKM Pleno PBNU di Purwakarta
Sabtu, 21 September 2019 | 20:00 WIB
Berbagai produk usaha pesantren dan UMKM dikenalkan melalui pameran UMKM di arena Rapat Pleno PBNU, Purwakarta Jawa Barat. Pameran memang sengaja menonjolkan produk-produk pesantren karena panitia mengusung tema 'one pesantren one product (OPOP)'.
"Ada kitab Qurrotul ‘Ain, Al-Fawaidussaniyah, Asrorussholah, Tadzkirotul Ihsan, dan lainnya," kata Risvan Faqih Sya’bani, yang menjaga stan pesantrennya.
Ada pula stan Pesantren Putri Assalam Plered yang mengenalkan makanan ringan berlabel ‘Krupuk Umah’. Krupuk yang diproduksi guru-guru dan para santri itu, dibanderol dengan harga lima ribu rupiah per bungkus.
Menurutnya, pesantrennya sudah lama memproduksi krupuk tersebut. Untuk memproduksinya dilakukan dua hari sekali.
Herblass menyediakan dua jenis produk jika dilihat dari bentuknya, yakni cair dan kapsul. Produk-produk tersebut berbahan baku kunyit, antanan, kunyit asam manis, kunyit putih.
Menurut Aida, sering mengikuti pameran dan tergabung dalam komunitas UMKM, pameran seperti yang diadakan kali ini semakin mengenalkan produknya.
Editor: Alhafiz Kurniawan
Terpopuler
1
Alasan NU Tidak Terapkan Kalender Hijriah Global Tunggal
2
Khutbah Jumat: Bersihkan Diri, Jernihkan Hati, Menyambut Bulan Suci
3
Khutbah Jumat: Sambut Ramadhan dengan Memaafkan dan Menghapus Dendam
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Amalan Persiapan kangge Mapag Wulan Ramadhan
5
Khutbah Jumat: Optimisme Adalah Kunci Kesuksesan
6
Hukum Trading Crypto dalam Islam: Apakah Crypto Menguntungkan atau Berisiko?
Terkini
Lihat Semua